Seperti yang sudah kita ketahui, Inter
Milan adalah salah satu klub raksasa di Serie A Italia. Mereka memiliki
sejarah panjang dan sudah memenangkan gelar liga sebanyak 18 kali yang
merupakan tim tersukses kedua setelah Juventus.
Saat
ini mereka diperkuat oleh bintang-bintang top dari berbagai negara.
Sebut saja Ivan Perisic, Mauro Icardi dan Radja Nainggolan adalah pemain
kelas dunia yang menghunil skuat Nerazzurri saat ini.
Walaupun
demikian, Inter juga sering melepas pemain terlalu dini. Jika mereka
mempertahankan pemain tersebut lebih lama, bukan tidak mungkin mereka
akan membawa Inter mencapai kesuksesan yang lebih besar.
Berikut ini adalah tiga pemain yang terlalu cepat dilepas Inter Milan seperti yang dilansir dari laman sportskeeda.com:
1. Xherdan Shaqiri
Xherdan
Shaqiri bergabung bersama Inter Milan pada paruh kedua musim 2014/15.
Pemain Internasional Swiss tersebut meninggalkan Bayern Munchen dengan
biaya sebesar €15 juta.
Pemain berusia
26 tahun itu hanya membuat 20 penampilan untuk Inter dan mencetak tiga
gol. Ia juga membuat hanya mencetak dua assist, akan tetapi karirnya
tidak lama di sana.
Setelah enam bulan
berlalu, mantan pemain FC Basel tersebut ditransfer ke Stoke City
dengan mahar €17 juta. Shaqiri berhasil bangkit dari keterpurukan di
klub barunya tersebut. Dan pada musim panas ini, Shaqiri pindah ke
Liverpool dengan biaya €15 juta.
Jika
Inter terus mempercayainya hingga saat ini, Shaqiri berkembang
berkembang dan membawa klub asal kota Milan tersebut ke level yang lebih
tinggi.
2. Zlatan Ibrahimovic
Mantan
Pemain Timnas Swedia tersebut membela Inter Milan selama tiga musim. Ia
datang pada musim 2006/2007 dan meninggalkan San Siro di musim 2008/09.
Ibra berhasil membuktikan dirinya sebagai pemain kunci di tim dan
memenangkan Serie A tiga kali di sana.
Mantan
bomber PSG tersebut bergabung dengan Inter seharga €25 juta dan
meninggalkan klub dengan biaya €70 juta euro sehingga menghasilkan
surplus yang fantastis sebesar €45 juta.
Ibrahimovic
mencatatkan 117 pertandingan dengan mencetak 66 gol dan membuat 30
assist untuk Inter. Berkat penampilan apiknya kala berseragam Nerazzurri, pemain yang saat ini membela klub LA Galaxy tersebut dikenang sebagai salah satu legenda Inter Milan.
Jika
saja Inter mempertahankan Ibrahimovic selama beberapa tahun lagi,
pastinya Inter akan mudah untuk meraih gelar apapun, karena dia adalah
pemain yang bisa memenangkan pertandingan sendirian. Dia meninggalkan
Inter dan kemudian berkelana ke beberapa klub seperti Barcelona, PSG dan
Manchester United. Dia juga pernah bermain untuk rival sekota Inter, AC
Milan. Hingga akhirnya pemain berusia 36 tahun tersebut saat ini
berlabuh ke Amerika dengan membela LA Galaxy.
3. Philippe Coutinho
Dahulu
memang nama Coutinho masih dipandang sebelah mata, dan saat ini siapa
sangka, Coutinho telah menjelma menjadi sebagai salah satu pemain
terbaik di dunia. Pemain Timnas Brasil tersebut pernah membela Inter
Milan selama tiga musim. Namun, pada musim kedua ia dipinjamkan ke
Espanyol. Pemain termahal Barcelona tersebut bermain untuk Inter dalam
47 pertandingan dengan mencetak lima gol dan mengemas empat assist.
Coutinho
lalu pindah ke Liverpool pada tahun 2013 dengan biaya €13 juta. Pada
bursa transfer musim dingin musim lalu, pemain berusia 26 tahun tersebut
pindah ke Barcelona dengan biaya fantastis senilai €125 juta dan
menjadikannya pemain termahal di Barca.
Inter
Milan sudah pasti melakukan kesalahan besar dengan menjual Coutinho di
usia muda, dan sekarang mereka hanya bisa gigit jari ketika melihatnya
mencapai level tertinggi dalam karirnya.
Sumber : https://www.ucnews.id/news/3-Pemain-Ini-Harusnya-Jangan-Terlalu-Cepat-Dilepas-Inter-Milan-No3-Jadi-Pemain-Top-Dunia/780298669076261.html
